Static Routing (Routing Statis) adalah sebuah router yang memiliki tabel routing statik yang di setting secara manual oleh para adminis trator jaringan. Routing static pengaturan routing paling sederhana yang dapat di lakukan komputer. Menggunakan routing statik murni dalam sebuah jaringan berati mengisi setiap entri dalam forwarding table di setiap router yang berada di jaringan tersebut.
Penggunaan routing statik dalam sebuah jaringan yang kecil tentu bukanlah suatu masalah, hanya beberapa entri yang perlu diisikan pada forwarding table di setiap router. Namun anda tentu dapat membayangkan bagaimana jika harus melengkapi forwarding table di setiap router yang jumlahnya tidak sedikit dalam jaringan yang besar.
Nah... disini saya akan sharing bagaimana cara setting static routing yang paling sederhana pada cisco packet racer dengan topologi sebagai berikut.
Kita mulai dari router1. Pada router1 kita masukan IP di FastEthernet0/0 dan FastEthernet1/0. Semisal disini saya menggunakan IP 192.168.2.1/24 pada FastEthernet0/0 dan 200.100.10.1/24 pada FastEthernet1/0 seperti gambar di bawah ini.
Kemudian kita konfigurasi pada Router2 caranya sama dengan Router pertama tadi dengan cara memasukan IP pada FastEthernet0/0 dan FastEthernet1/0. Pada FastEthernet0/0 saya masukan IP 192.168.2.2/24 (satu sabnet dengan FastEthernet0/0 pada Router1) dan IP 200.200.20.1 pada FasEthernet1/0 seperti gambar di bawah ini.
Setelah selesai pemberian IP pada router sekarang kita beralih ke PC client.
Kita mulai dari PC1.
Karena PC1 ini terhubung dengan Router1 maka pemberian IP pada PC1 subnetnya harus sama dengan IP yang di berikan Router1 Ke client atau PC1. Karena IP pada FastEthernet yang terhubung dengan PC1 200.100.10.1/24 maka pada PC1 kita masukan IP 200.100.10.2/24 seperti gambar di bawah ini.
Kemudian kita beralih ke PC2.
Caranya sama dengan PC1 tadi yang berbeda hanyalah IP-nya saja. IP pada FastEthernet yang terhubung dengan PC2 adalah 200.200.20.1/24 maka pada PC2 kita masukan IP 200.200.20.2/24 seperti gambar di bawah.
Nah... Pemberian IP pada Router dan PC sudah selesai sekarang kita masuk pada tahap konfigurasi static routing-nya. Caranya cukup muda kita mulai dari Router1. Klik pada icon router > config > static.
Kita hidupkan mode Static dengan cara ceklis kolom di samping kata On kemudian masukan konfigurasi IP seperti gambar di bawah ini
Setelah konfigurasi Router1 selesai sekarang kita konfigurasi Router2. Caranya sama dengan Router1 tadi dengan cara klik pada icon router > config > static.
Kita hidupkan mode Static dengan cara ceklis kolom di samping kata On kemudian masukan konfigurasi IP seperti gambar di bawah ini
Sekara tinggal test ping dari PC1 ke PC2 dan inilah hasilnya.
Semoga bermanfaat.
Terima kasih.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar